Senin, 12 Maret 2012

grafik

MEMBACA GRAFIK, TABEL, DAN BENTUK INFORMASI NONVERBAL LAINNYA

MEMBACA GRAFIK, TABEL, DAN BENTUK INFORMASI NONVERBAL LAINNYA

Informasi verbal adalah informasi yang disampaikan dengan kata-kata. Adapun informasi nonverbal adalah informasi yang disajikan dengan bentuk visual, seperti gambar, bagan, grafik, diagram, matriks, dan tabel.
Bagan merupakan gambar rancangan/skema/alat peraga grafis untuk menyajikan data agar memudahkan penafsiran.
1.     Grafik adalah lukisan pasang surut atau naik turunnya suatu keadaan. Macamnya ada grafik batang, grafik garis, grafik lingkaran.
2.     Diagram merupakan gambaran (buram, sketsa) untuk memperlihatkan atau menerangkan sesuatu.
3.     Tabel adalah daftar berisi ikhtisar sejumlah data atau  informasi.
4.     Matriks adalah tabel yang disusun dalam lajur dan jajaran sehingga butirbutir uraian yang diisikan dapat dibaca dari atas ke bawah atau dari kiri ke kanan.
5.     Bagan adalah gambaran secara analisis yang digunakan untuk membantu memperjelas proses kerja
6.     Peta adalah gambar yang menunjukkan letak suatu tempat

Contoh Grafik

tabel

Tabel: Daftar Negara Penghasil Minyak se-Dunia Data 2005
tabel-negara-penghasil-minyak.jpg
Dimana Cadangan Minyak Indonesia berada?
Kebanyakan cadangan minyak Indonesia berada di Daratan Sumatra Tengah, Jawa Barat dan perairan Kalimantan Timur.
Sumatra Tengah adalah daerah dengan cadangan minyak paling besar dan DURI dan MINAS adalah lapangan Minyak terbesar di Indonesia.. Di Duri dan Minas saja diperkirakan saat ini masih tersedia minyak untuk di sedot sebanyak 1 Milliar Barrel Oil, disamping potensial recoverable volume diperkirakan sebesar 200 juta barrel of crude oil.
Daerah-daerah tersebut saat ini dikuasai oleh PT. Caltex Pacific Indonesia, saat ini sudah berganti nama menjadi PT. Chevron Pacific Indonesia (CPI). Pada masa jayanya, CPI pernah memproduksi minyak hampir 700 ribu barrel per hari, namun sejak kehilangan CPP Blok kepada Pemerintah Daerah Riau dan juga karena mulai menuanya lapangan Duri dan Minas, maka tahun 2005 kemaren produksinya menurun hanya 483.000 barrel per hari saja.
Cadangan minyak Indonesia lainnya banyak berada di perairan Kepulauan Natuna, dan selat Makasar di Timur Kalimantan.
Kemana Minyak Indonesia digunakan paling banyak?
Sekitar 70% dari Produksi Minyak Indonesia diolah untuk menjadi Produk Bahan Bakar Minyak (BBM). Total konsumsi Bahan Bakar Minyak yang digunakan untuk transportasi, listrik, industri dan rumah tangga untuk tahun 2003 mencapai 54,7 Juta Kiloliter.
Ketergantungan yang sangat tinggi terhadap Bahan Bakar Minyak inilah yang akan membuat makin cepat habisnya cadangan minyak Indonesia. Sehingga, disamping terus meningkatkan upaya penemuan minyak baru serta pengoptimalkan sumur tua, diperlukan kesadaran untuk menggunakan gas alam untuk mengurangi ketergantungan pada minyak bumi.
Sebagian lainnya di ekspor, yaitu Sumatra Light ( minyak Minas) yang mempunyai angka API gravitynya 34.5o , dan Minyak Duri dengan API Gravitynya 22o .

procedure texts

10. Procedure Text

PROCEDURE TEXT is a text that is designed to describe how something is achieved through a sequence of actions or steps. It explains how people perform different processes in a sequence of steps. This text uses simple present tense, often imperative second, then, next finally, etc.

Procedure text uses the simple present tense, often imperative sentences. It also usually uses the temporal conjunctions, such as first, second, then, next, finally, etc.
Structure consists of three parts :
-Goal (Title)
-Materials 9not required for all procedural texts)
-Steps

Example :
Example :
How To Make Fried Rice
Ingredients :
• White Rice that’s previously been cooked
• Carrots
• Yellow Onion
• Garlic
• 3 Eggs
• Bean Sprouts
• Black Pepper
• Salt
• Fresh Ginger
• Soy Sauce
• Green Onion
• Sesame Oil
• Shrimp,Chicken,and/or pork/tofu(optional)
Steps :
*4 cups previously cooked rice, at least 1 day old or it won’t be good
*Wash the vegetables. Then, dice the carrots and onions into small pieces. Set them aside
for the next step.
*Add oil and heat up the pan to 100 degrees.
*Toss the vegetables into the pan for about 3 minutes. Add 1 teaspoon of salt into the pan.
*Boil the chicken or shrimp with the rest of the ingredients (optional).
*Put a bit more oil into the frying pan.
*Add an egg and scramble with the other ingredients
*Toss the rice in carefully. Add approximately 2 to 3 tablespoons of soy sauce while frying.
*Put fried rice on a dish and it’s ready to serve!
blogymatecom132201104517

relasi

Relasi – Pada dua buah himpunan A dan B, relasi biner antara himpunan A dan B merupakan himpunan bagian dari AxB yang dinotasikan dengan aRb dengan anggota (a,b) dimana a merupakan elemen himpunan A, b merupakan elemen himpunan B, serta a dan b dihubungkan dengan relasi R. Himpunan A disebut daerah asal (domain) dari R, dan himpunan B disebut daerah hasil (kodomain) dari R.Sebagai contoh dapat dilihat sebagai berikut.
himpunan A={sapi,katak,ayam}
himpunan B={baju,celana,sepatu,topi}
AxB adalah keseluruhan relasi yang mungkin dari himpunan A ke himpunan B yang dijabarkan sebagai berikut.
AxB={(sapi,baju),(sapi,celana),(sapi,sepatu),(sapi,topi),(katak,baju),……,(ayam,topi)}
Pada AxB setiap elemen himpunan A harus direlasikan dengan setiap elemen himpunan B. Sebuah himpunan relasi antara A dan B merupakan himpunan yang berisi elemen-elemen dari AxB atau bisa dikatakan aRb merupakan himpunan bagian dari AxB. Salah satu contoh relasi antara A dan B adalah sebagai berikut.
R={(katak,baju),(ayam,celana),(sapi,sepatu),(ayam,topi)}
Dalam himpunan relasi setiap elemennya tidak harus berurutan baik berdasarkan domain maupun kodomainnya, namun dalam satu elemen, posisi domain selalu di depan dan posisi kodomain selalu dibelakang. Misal sebagai berikut.
{(a,1),(b,4)}={(b,4),(a,1)} namun (c,3) ≠ (3,c)
Representasi Relasi
Dikenal beberapa bentuk representasi dari sebuah himpunan relasi diantaranya adalah sebagai berikut.
relasi1Diagram Panah – merepresentasikan himpunan asal sebagai sebuah kurva tertutup di sebelah kiri dan daerah hasil sebagai kurva terbuka di sebelah kanan. Elemen-elemen di setiap himpunan direpresentasikan dengan titik yang memiliki label sesuai nama elemen tersebut. Relasi yang terjadi digambarkan sebagai garis yang menghubungkan titik-titik elemen di himpunan sebelah kiri ke elemen di himpunan sebelah kanan. Garis ini dapat memiliki arah maupun tidak. Sebagai contoh dapat dilihat pada gambar disamping.
Tabel – merepresentasikan himpunan daerah asal atau domain sebagai indeks baris dari suatu tabel dan daerah hasil atau kodomain sebagai indeks kolom dari tabel tersebut. Ada dan tidaknya relasi dinyatakan dalam isi dari sel-sel yang ada pada tabel tersebut. Sebagai pembeda ada dan tidaknya relasi dapat digunakan angka 1 dan 0 atau menggunakan tanda cek √ dan kosong. Sebagai contoh dapat dilihat pada tabel berikut.
indeks baju celana sepatu topi
sapi

katak

ayam


Matriks – merepresentasikan relasi mirip dengan tabel, hanya saja matriks dikemas diantara dua tanda kurung dan elemen-elemennya berupa angka 0 dan 1 seperti ditunjukkan pada matriks berikut.
relasi2
Graph – merupakan representasi terakhir dari sebuah relasi. Graph digunakan untuk menggambarkan relasi dari dua himpunan yang elemen-elemennya sama atau bisa juga dikatakan graph merepresentasikan relasi elemen-elemen suatu himpunan dengan himpunan itu sendiri, bisa pada elemen yang sama atau elemen yang berbeda di himpunan tersebut. Misal sebuah himpunan X = {A,B,C,D,E,F} terdapat suatu relasi R = {(A,B),(B,E),(C,F)(D,E),(D,F)} maka dapat digambarkan sebagai berikut.
relasi3

Mengubah suatu pecahan ke dalam bentuk pecahan lainnya

Mengubah suatu pecahan ke dalam bentuk pecahan lainnya
A. Mengubah suatu pecahan ke dalam bentuk pecahan biasa.
Bagaimana mengubah suatu bentuk pecahan menjadi bentuk pecahan biasa? Masing-masing pecahan mempunyai ciri khas, jadi untuk mengubah suatu pecahan menjadi bentuk pecahan biasa, dilakukan dengan cara yang berbeda-beda. 
Mari kita simak contoh-contoh berikut ini!
Contoh:

pemuaian

Percobaan fisika :Pemuaian Panjang


Sebagian besar material memuai ketika dipanaskan. Jembatan dan trotoar dibuat dengan celah di antara bagian padat sehingga mempunyai ruang untuk memuai karena pemanasan di musim panas. Pada saat cuaca dingin, bagian tersebut menyusut dan celah menjadi lebih besar. Roda kereta api dipanaskan sebelum ditempatkan pada as nya sehingga ketika dingin, menyusut dan tergantung rapat. Bola logam yang baru saja melewati sebuah cincin akan menempel jika dipanaskan, tetapi dengan mudah lewat setelah dicelupkan ke dalam air es. Tidak begitu dengan pita karet di bawah tekanan. Panaskan pita karet yang teregang, dan karet akan menyusut; dinginkan dan karet akan mengembang. Perilaku yang aneh tersebut dilakukan oleh struktur seperti rantai dari molekul karet.

Bayangkan karet di bawah tegangan seperti buntelan rantai yang diregangkan, dengan panas menggoncangkan rantai. Semakin keras rantai di goncang, semakin kuat tarikan rantai menarik ujungnya, sehingga menyusut. Kamu dapat menggunakan sifat panas biasa pita karet untuk membuat alat merespon panas. Alat tersebut tidak mau dihidupkan dengan lokomotif, tetapi kamu akan mendapatkan ide bagaimana dengan mesin pemanas (sebuah mesin yang memindahkan panas menjadi energi mekanik) dapat bekerja dengan skala yang lebih besar.

zat adiktif

rokok, contoh zat adiktif
Bahan Adiktif adalah bahan-bahan aktif atau obat yang dalam organisme hidup menimbulkan kerja biologi yang apabila disalahgunakan dapat menimbulkan ketergantungan (adiksi) yakni keinginan untuk menggukan kembali secara terus menerus. Adapun jenis-jenis adalah sebagai berikut:
  1. Inhalen, yakni zat yang terdapat pada lem dan pengencer cat (thiner)
  2. Alcohol, yaitu minuman yang mengandung ethanol yang diproses dari bahan hasil pertanian yang mengandung karbohidrat dengan cara fermentasi atau destilasi.
  3. Tembakau/Rokok, zat yang berhubungan luas dengan penggunaan tembakau biasa dalam bentuk rokok. Sebenarnya hal yang paling mempengaruhi adalah racun dalam tembakau yang disebut nikotin.
  4. Obat penenang, lebih dikenal dengan obat tidur, pil koplo, BK, Nipam, Valium, Lexotan.
  5. Zat yang mudah menguap, lem aica aibon, thiner, bensin, spirtus.
  6. Zat yang menimbulkan halusinasi, jamur, kecubung, kotoran kerbau/sapi.
Narkoba sangat dilarang dan perlu dihindari oleh setiap individu karena dapat merugikan si pemakai dan orang lain. Terhadap individu, markotika dapat merubah kepribadian si korban secara drastic seperti pemurung, pemarah dan tidak segan-segan menyiksa diri karena ingin menghilangkan rasa nyeri. Terhadap keluarga dan masyarakat, salah satunya adalah tidak segan mencuri uang atau bahkan menjual barang-barang rumah yang bias diuangkan. Terhadap bangsa dan Negara, hilangnya generasi muda, kualitas generasi menurun dan hilang rasa patrionisme.
Tetapi tidak seutuhnya narkoba dilarang, misalnya narkoba boleh dipakai untuk dua hal yaitu:

  1. Untuk kepantingan medis, misalnya untuk operasi
  2. untuk kepentingan ilmu pengetahuan seperti di laboratorium